Halaman

Rabu, 16 Februari 2011

CARA MENGATASI KEPUTIHAN DAN GANGGUAN MENSTURASI SECARA ALAMI

Keputihan atau Fluor Albus merupakan sekresi vaginal abnormal pada wanita. Keputihan yang disebabkan oleh infeksi (jamur Candida albicans, bakteri Neisseria gonorrhoea, parasit Trichomonas vaginalis) biasanya disertai dengan rasa gatal di dalam vagina dan di sekitar bibir vagina bagian luar. Yang sering menimbulkan keputihan ini antara lain bakteri, virus, jamur atau juga parasit. Infeksi ini dapat menjalar dan menimbulkan peradangan ke saluran kencing, sehingga menimbulkan rasa pedih saat si penderita buang air kecil.
Ada banyak gangguan kesehatan yang khas dialami oleh perempuan, antara lain adalah keputihan dan gangguan menstruasi.


Penyebab Keputihan Secara Umum adalah:

* Sering memakai tissue saat membasuh bagian kewanitaan, sehabis buang air kecil maupun buang air besar
* Memakai pakaian dalam yang ketat dari bahan sintetis
* Sering menggunakan WC Umum yg kotor
* Tidak mengganti panty liner
* Membilas vagina dari arah yang salah. Yaitu dari ke arah anus ke arah depan vagina
* Sering bertukar celana dalam/handuk dgn orang lain
* Kurang menjaga kebersihan vagina
* Kelelahan yang amat sangat
* Stress
* Tidak segera mengganti pembalut saat menstruasi
* Memakai sembarang sabun untuk membasuh vagina
* Tidak mejalani pola hidup sehat (makan tidak teratur, tidak pernah olah raga, ridur kurang)
* Tinggal di daerah tropis yang lembab
* Lingkungan sanitasi yang kotor.
* Sering mandi berendam dengan air hangat dan panas. Jamur yang menyebabkan keputihan lebih mungkin tumbuh di kondisi hangat.
* Sering berganti pasangan dalam berhubungan sex
* Kadar gula darah tinggi
* Hormon yang tidak seimbang
* Sering menggaruk vagina

Untuk mengatasinya juga sudah banyak obat - obatan yang disediakan oleh berbagai produsen obat. Tapi jika anda tertarik mencoba dengan cara alami, mungkin alternatif berikut ini bisa anda coba.

Keputihan. Pada kondisi yang normal, vagina dapat mengeluarkan cairan yang berasal dari rahim. Umumnya cairan yang keluar sedikit, jernih, dan tidak berbau. Jika cairan (bukan darah) yang keluar dari vagina berlebihan, keadaan tersebut disebut keputihan. Selama kehamilan, menjelang menstruasi, pada saat ovulasi, dan akibat rangsangan seksual, vagina cenderung lebih banyak mengeluarkan cairan, gejala tersebut masih termasuk normal. Namun apabila cairan yang keluar berlebihan, terkadang menimbulkan rasa gatal, dan bau tidak sedap maka perlu diwaspadai.

Alternatif mengatasi keputihan dengan cara alami menurut Hembing dalam buku yang ditulisnya adalah:
15 lembar daun sirih dicuci dan direbus dengan 2 liter air hingga mendidih, hangat-hangat airnya digunakan untuk mencuci vagina beberapa kali sehari.15 gram kulit delima kering + 10 gram sambiloto kering + 20 gram kunyit (diiris-iris), dicuci bersih lalu direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari.

Gangguan Menstruasi. Menstruasi merupakan pendarahan bulanan yang berasal dari pelapis rahim melalui vagina pada wanita yang seksual dewasa dan tidak hamil. Lamanya pendarahan menstruasi rata-rata berlangsung antara 3-5 hari dengan siklus rata-rata 28 hari. Dalam kondisi normal, menstruasi tidak menyebabkan gangguan yang cukup berarti.

Namun pada sebagian wanita, menstruasi terkadang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, bahkan menjadi sangat menyiksa karena rasa sakit yang luar biasa (dymenorrhoea).

Terlambat haid atau menstruasi yang tidak teratur juga patut diwaspadai karena itu berarti telah terjadi abnormalitas pada siklus menstruasi.Rasa nyeri yang timbul selama menstruasi dapat disebabkan oleh berbagai faktor di antaranya faktor ketidakseimbangan hormon, yaitu terjadinya peningkatan sekresi hormon prostaglandin yang dapat menyebabkan kontraksi uterus yang berlebihan.

Menstruasi yang tidak teratur dapat disebabkan karena adanya gangguan hormon ataupun faktor psikis, seperti stress, depresi, dan lain-lain yang dapat mempengaruhi kerja hormon.


Alternatif mengatasi gangguan menstruasi dengan cara alami menurut Hembing dalam buku yang ditulisnya adalah:
30 gram temu lawak (diiris-iris)+ 15 gram bunga mawar merah + 15 gram daun dewa + 10 gram umbi teki kering, semua dicuci bersih dan direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum 2 kali sehari.


Semoga bermanfa'at...............

Tidak ada komentar:

Posting Komentar